" Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya diciptakan-Nya untukmu pasangan hidup dari jenismu sendiri supaya kamu dapat ketenangan hati dan dijadikannya kasih sayang di antara kamu. Sesungguhnya yang demikian menjadi tanda-tanda kebesaran-Nya bagi orang-orang yang berpikir. "
sebuah hari yang tak pernah kami rencanakan, namun selamanya akan kami kenang.
Pertemuan itu begitu singkat, bahkan terlalu singkat untuk disebut sebagai awal dari sesuatu. Kami hanya dua hati yang sedang tidak baik-baik saja, bertemu tanpa sengaja di tengah hidup yang terasa berantakan.
Tak ada bunga, tak ada cerita manis di awal. Hanya tatap yang tenang, dan kehadiran yang entah bagaimana, perlahan mulai menyembuhkan. Ia datang bukan sebagai pahlawan, tapi sebagai pelabuhan. Tempat di mana luka-luka perlahan pulih, dan senyuman mulai tumbuh kembali.
Hari demi hari, kami belajar untuk percaya. Pada cinta, pada proses, pada satu sama lain. Bukan tanpa ragu, bukan tanpa air mata—kami telah melewati banyak badai besar yang hampir membuat kami menyerah. Tapi nyatanya, kami tetap bertahan. Kami tetap saling menggenggam tangan meski dunia kadang mengguncang.
Di tengah keraguan, kami belajar untuk saling menguatkan. Ketika dunia mempertanyakan, kami memilih untuk memperjuangkan. Hingga akhirnya, perlahan tapi pasti, kami mampu meyakinkan orang-orang terpenting dalam hidup kami: orang tua kami. Bahwa cinta ini bukan sekadar ingin, tapi sebuah keyakinan.
Keyakinan bahwa kami ditakdirkan untuk tumbuh bersama, bukan hanya saling mencintai—tapi juga saling membesarkan. Dalam tawa dan tangis, dalam harap dan kecewa, kami terus memilih satu sama lain. Setiap hari.
Dan hari ini, kami melangkah lebih jauh. Bukan untuk memulai yang sempurna, tapi untuk menjalani yang sejati. Karena cinta kami tak diukur dari awal yang indah, tapi dari semua badai yang telah kami lewati… dan dari pelukan yang tak pernah pergi.
Kami percaya, cinta bukan tentang bagaimana kami bertemu, tapi bagaimana kami terus memilih untuk bertahan. Bersama.
Untuk sekarang, esok, dan selamanya.
Wedding Gift
Doa Restu Anda merupakan karunia yang sangat berarti bagi kami. Namun jika memberi adalah ungkapan tanda kasih Anda, Anda dapat memberi gift